UMKM Dukung Strategis Suksesnya Program MBG

Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menegaskan bahwa partisipasi pelaku usaha mikro memiliki peran strategis dalam mendukung keberhasilan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi program prioritas pemerintah. Melalui keterlibatan langsung dalam penyediaan bahan pangan lokal hingga jasa pengolahan makanan, UMKM menjadi motor penggerak dalam memperkuat rantai pasok dan pelaksanaan program di tingkat akar rumput.

Program MBG tidak hanya bertujuan menyediakan asupan bergizi bagi anak-anak sekolah, tetapi juga dirancang sebagai ekosistem pemberdayaan ekonomi rakyat. Kehadiran usaha mikro di dalamnya memberikan efek ganda: membantu pemenuhan gizi anak sekaligus menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar. Hal ini menunjukkan sinergi antara kebijakan sosial dan pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan.

Kementerian UMKM juga mendorong peningkatan kapasitas pelaku usaha mikro melalui pelatihan keamanan pangan, manajemen produksi, dan sertifikasi kualitas agar makanan yang disajikan tidak hanya sehat, tetapi juga memenuhi standar kebersihan dan gizi yang ditetapkan. Langkah ini penting untuk menjaga kualitas pelaksanaan MBG secara merata di seluruh wilayah Indonesia.

Kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan pelaku UMKM menjadi kunci utama dalam memastikan program berjalan efektif dan tepat sasaran. Dengan melibatkan pelaku usaha lokal, distribusi logistik menjadi lebih efisien dan pemberdayaan ekonomi lokal semakin terasa manfaatnya bagi masyarakat.

Program MBG kini tidak hanya dipandang sebagai solusi gizi anak, tetapi juga sebagai katalisator penguatan ekonomi mikro. Pemerintah berkomitmen untuk terus memperluas kemitraan dengan UMKM agar program ini berkelanjutan dan berdampak luas bagi kesejahteraan generasi masa depan.