Wagub Papua Pegunungan Ajak Warga Jaga Kedamaian dan Hentikan Ucapan Rasis Pasca Kerusuhan Yalimo

Wakil Gubernur Papua Pegunungan, Ones Pahabol, meminta masyarakat di wilayah tersebut untuk tetap menjaga kedamaian dan tidak terprovokasi pasca insiden kerusuhan yang terjadi di Yalimo. Dalam pernyataannya, Ones menekankan bahwa Papua Pegunungan selama ini telah berada dalam keadaan yang damai, dan insiden yang terjadi baru-baru ini merupakan gangguan yang tidak mencerminkan semangat persatuan.

Menurut Ones Pahabol, insiden yang bernuansa rasis dapat menambah ketegangan antar masyarakat, yang jika tidak segera diselesaikan dengan bijak, bisa berpotensi menimbulkan emosi lebih lanjut di kalangan warga. Ia menegaskan bahwa permasalahan yang muncul tidak boleh diperpanjang, dan semua pihak harus menahan diri untuk menjaga suasana yang kondusif. Wakil Gubernur mengingatkan agar warga tidak mudah terprovokasi oleh ucapan atau tindakan yang dapat memperburuk keadaan, serta menghentikan segala bentuk ucapan rasis yang hanya akan memperparah situasi.

Ia juga menambahkan bahwa isu rasisme seringkali menjadi pemicu ketegangan sosial yang bisa melibatkan kelompok masyarakat lebih luas, dan hanya dengan sikap bijaksana dan penuh toleransi permasalahan tersebut bisa diselesaikan dengan baik. Pahabol berharap masyarakat Papua Pegunungan untuk tetap tenang dan saling mendukung agar kejadian serupa tidak terulang. Warga diminta untuk mempercayakan proses hukum kepada pihak berwenang agar proses penyelesaian berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Pahabol menegaskan bahwa Pemerintah Papua Pegunungan terus berupaya untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi seluruh warga. Dalam situasi seperti ini, setiap warga negara, terutama para pemuda dan tokoh masyarakat, diharapkan dapat mengambil peran dalam menyuarakan kedamaian dan menghindari provokasi yang bisa memperburuk keadaan. Pahabol berharap agar masyarakat selalu mengedepankan dialog dan pemahaman untuk menciptakan keharmonisan di tengah keberagaman.

Melalui langkah ini, Wakil Gubernur ingin memastikan bahwa Papua Pegunungan tetap menjadi contoh bagi daerah lainnya dalam menjaga kedamaian dan persatuan antar warga. Sebagai daerah yang kaya akan budaya dan keragaman, Papua Pegunungan harus menjadi simbol toleransi dan kerukunan yang dapat diikuti oleh seluruh elemen masyarakat di Indonesia.