Soeharto Dinilai Layak Jadi Pahlawan Nasional Berkat Stabilitas dan Keberhasilan Swasembada

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, menyatakan bahwa Presiden kedua RI, H. Soeharto, layak dianugerahi gelar Pahlawan Nasional berkat kontribusinya dalam membangun stabilitas nasional dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Menurutnya, keberhasilan Soeharto bukan hanya tercatat dalam sejarah Indonesia, tetapi juga diakui di tingkat internasional melalui sejumlah capaian besar pada masa pemerintahannya. Jerry menegaskan bahwa peran Soeharto telah memberi pengaruh signifikan dalam pembangunan ekonomi jangka panjang.

Salah satu pencapaian terbesar yang menjadi dasar penilaian tersebut adalah keberhasilan Indonesia mencapai swasembada beras pada era pemerintahan Soeharto. Transformasi Indonesia dari negara pengimpor beras terbesar menjadi negara yang mampu memenuhi kebutuhan pangannya sendiri menjadi tonggak penting dalam sejarah pembangunan nasional. Keberhasilan ini kemudian mendapatkan pengakuan dunia ketika pada 10 November 1984, Soeharto menerima penghargaan internasional dari FAO di Roma dalam Konferensi ke-23.

Keberhasilan swasembada pangan tersebut dinilai Jerry sebagai bukti kuat kepemimpinan yang visioner dan berorientasi pada kebutuhan rakyat. Kebijakan yang terstruktur, dukungan kepada petani, serta pembangunan infrastruktur pertanian menjadi faktor utama yang menghasilkan perubahan besar bagi sektor pangan Indonesia. Menurutnya, keberhasilan tersebut memberikan inspirasi bagi banyak negara berkembang dan menjadi salah satu warisan penting Soeharto.

Di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, keberhasilan swasembada pangan itu kembali menjadi inspirasi melalui program “Asta Cita” yang menempatkan ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas utama. Pemerintah berkomitmen meningkatkan kapasitas produksi, memperbaiki sistem distribusi, serta memperkuat kedaulatan pangan dengan mempelajari keberhasilan masa lalu sebagai referensi kebijakan. Pendekatan ini diharapkan dapat membawa Indonesia kembali mencapai tonggak penting dalam kemandirian pangan.

Pernyataan Jerry Massie menambah panjang daftar tokoh yang memberikan dukungan terhadap penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional. Dukungan tersebut tidak hanya didasarkan pada penghormatan terhadap sejarah, tetapi juga pada rekam jejak kebijakan yang memiliki manfaat berkelanjutan bagi bangsa. Dengan fondasi pembangunan dan pencapaian besar dalam ketahanan pangan, Soeharto dinilai memiliki kontribusi strategis bagi Indonesia yang relevan hingga masa kini.